POTRETJEMBER.COM, Jember - Umumnya festival dimeriahkan dengan berbagai pameran dan tontonan. Tapi, tidak dengan festival saudagar yang ...
POTRETJEMBER.COM, Jember - Umumnya festival dimeriahkan dengan berbagai pameran dan tontonan. Tapi, tidak dengan festival saudagar yang digelar di Gedung Soetarjo, Kampus Jember.
Festival yang dikemas layaknya seminar, dihadiri 12 pembicara top, diantaranya Fajar Hutomo dari Kementrian Bekraf, Yudha Setiawan pemilik Laziza, Nur Fadli pendiri lembaga pendidikan kurikulum bahagia, Enterpreneur Enita Retno, Owber Primadona Rendra Wirawan.
Selain itu, masih ada MC Entrerpreneur dari Bandung Kang Deden, Pakar Branding Braderkay serta Cici Estinalurani sebagai founder NGD yang turut serta menjadikan festival saudagar kian meriah
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Jember mengatakan, pemerintah perlu dibantu dalam mengembangkan Indonesia, tidak bisa hanya meminta pemerintah lebih baik. "Namun kita harus mengambil peran dalam pembangunan Indonesia melalui lingkup terkecil," tandasnya, Minggu (18/3/2018).
Sementara dari Deputy akses permodalan Kementrian BeKraf Fajar hutomo menyebut kegiatan di bidang ekonomi kreatif Indonesia agar bagaimana anak muda tidak berhenti untuk sekedar punya ide.
"Melakukan pengolahan ide yang segera di eksekusi. Ide menjadi tidak penting saat hanya menjadi ide yang hebat itu eksekusi dan pengakuan melalui hak kekayaan intelektual untuk hasil eksekusi idenya (produk/jasa)," ujar Hutomo.
Selain dikemas melalui kegiatan seminar, juga diadakan bazar oleh beberapa sponsor brand lokal dan bedah buku NGD Program oleh Cici Estinalurani.
Bedah buku bukan hanya dipaparkan dalam bentuk seminar, tetapi dalam bentuk workshop sehingga peserta dapat mengerjakan dan saat keluar dari acara membawa PR untuk dilaksanakan guna menggapai visi yang sudah dibuat pada saat acara.
Kolaborasi serasi dengan HIPMI Jember semakin memeriahkan acara, hadirnya pemilik Tarutama Nusantara (TTN) Jember Agusta yang juga sebagai ketua HIPMI Jember memaparkan tentang peran HIPMI untuk para mahasiswa dan semangat berwirausaha dari dini.
Dengan semangat moto We Are The Future yang diusung HIPMIJATIM, diharapkan juga mereka menjadi pejuang pengusaha yang sukses. (*)