POTRETJEMBER.COM - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melakukan kunjungan ke Jember, untuk melakukan pemeriksaan kesiapan operasi Satga...
POTRETJEMBER.COM - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melakukan kunjungan ke Jember, untuk melakukan pemeriksaan kesiapan operasi Satgas Pamtas RI - PGN, kepada 450 prajurit Yonif Raider 509/ Balawara Yudha Jember.
Dalam kunjungan Panglima TNI didampingi Pangkostrad TNI Letjend Besar Harto Karyawan dan beberapa petinggi TNI lainnya dan sambut oleh jajaran Forpimda Jember. Jum'at (12/7/2019)
Dalam sambutannya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan, bahwa TNI merupakan garda terdepan dalam menjaga kedaulatan NKRI, oleh karenanya kualitas prajurit menjadi perhatian serius.
“Melihat sorotan mata prajurit Condromowo (sebutan untuk pasukan Yonif Rider 509,red) saya yakin prajurit TNI ini bisa mengatasi segala rintangan yang akan dihadapi di Papua nanti,” tutur Panglima TNI saat memberi semangat kepada prajurit Yonif R 509 /BY.
Kepada sejumlah wartawan, Panglima TNI menjelaskan, bahwa pengecekan persiapan pasukan Pamtas RI-PNG dilakukan, karena kondisi medan di Papua merupakan perbukitan dan rawa, sehingga yang dihadapi oleh prajurit tidak hanya pengacau keamanan, tapi juga hal lain, seperti penyakir malaria, maupun lainnya.
“Kunjungan ini untuk melihat kesiapan prajurit TNI yang akan ditugaskan di Papua, terutama mengenai peralatan dan bekal, dan tadi juga memberikan tambahan peralatan terutama untuk menghadapi persoalan diluar pengacau, jadi mereka nanti berangkat selamat dan lengkap, pulangpun selamat dan lengkap,” ungkap Panglima TNI
Sementara Dansatgas Pamtas RI-PNG dari Yonif R 509/Balawara Yudha Letkol. Inf. Wira Muharromah mengatakan, bahwa kunjunga Panglima TNI di Jember, merupakan support yang sangat luar biasa, sehingga menambah semangat pasukannya menjelang pemberangkatan Pamtas ke Papua.
“Kunjungan Panglima TNI ke Yonif 509 merupakan support dan memberikan semangat pasukan kami yang luar biasa, sehingga kami sangat yakin bisa menjalankan tugas ini sebaik mungkin, dan do'a dari masyarakat agar kami semua bisa kembali dengan selamat dan lengkap,” pungkasnya. (*)