POTRETJEMBER.COM - Menjelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2019, yang akan dilaksanakan pada bulan September mendatang, Polre...
POTRETJEMBER.COM - Menjelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2019, yang akan dilaksanakan pada bulan September mendatang, Polres Jember bentuk tim anti judi dan sudah tersebar di 161 Desa se-kabupaten Jember. Selasa (30/7/2019)
Kapolres Jember AKBP. Kusworo Wibowo SH., S.I.K., MH., mengatakan, Pilkades serentak ini rawan konflik, rawan agraris, dan sabagainya, kami akan tindak lanjuti ini dengan komunikasi dengan forpimda, tentunya kalau kami menempuh di bidang keamanan saja.
"Biasanya Pilkades ini rentan dengan adanya judi Pilkades, dan kami sudah wanti-wanti di awal dan kami sudah bentuk Tim Anti judi Pilkades dan kami sebar ke desa-desa di 161 desa yang akan melaksanakan kontestasi pemilihan kepala desa," ujar Kapolres
Kapolres berharap, tidak ada pejudi dari luar Jember yang datang ke Jember, tidak ada penjudi di Jember yang melaksanakan kegiatan aktivitas judi di Jember.
"Kami akan sangat serius menanggapi hal ini karena apa, karena dengan adanya judi akan menambah kerawanan, sehingga menimbulkan potensi konflik dan juga rawan tindak pidana pidana lainnya seperti pencurian dan lain sebagainya dan berkaitan dengan adanya Pilkades ini," ungkapnya.
Kapolres menambahkan, kami mengharapkan kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Jember yang akan melaksanakan Pilkades serentak di bulan September 2019, minta untuk mengedepankan persatuan dan kesatuan jangan sampai karena perbedaan pemilihan kepala desa sampai menimbulkan kerusuhan apalagi tindak pidana.
"Bagi yang berkontestasi harus siap menang dan siap kalah menang secara bermartabat dan kalah secara terhormat," pungkasnya. (*)