POTRETJEMBER.COM - Surabaya - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020, yang kurang beberapa hari lagi, Kapolda Jati...
Selain itu Kapolda Jatim juga mengingatkan kepada anggota untuk patuhi Protokol Kesehatan saat pelaksanaan pilkada, karena pelaksana Pilkada saat ini di masa Pandemi Covid-19
"Seluruh anggota Polri harus tetap menjaga netralitas, dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon, baik wali kota maupun bupati," ujar Kapolda Jatim. Kamis (3/12/2020)
Kapolda Jatim menyampaikan, anggota Polri dalam hal ini sebagai fungsi pengamanan sehingga pilkada pada tahun 2020 ini bisa berjalan aman dan kondusif dari gangguan kamtibmas.
"Seluruh anggota Polri saat pilkada nanti harus tetap menjaga netralitas, tidak boleh memihak ke salah satu pasangan calon. Selain itu, anggota harus siap siaga dalam menghadapi situasi apa pun yang terjadi di lapangan nanti, sehingga tidak ada gangguan kamtibmas yang terjadi," ungkapnya.
Selain pengamanan pilkada serentak, Kapolda Jatim juga menyampaikan terkait dengan penanganan COVID-19 di Jatim. Polri harus sinergi dengan jajaran TNI dan juga pemerintah (Satgas COVID-19), dengan melakukan berbagai upaya seperti operasi yustisi serta tak pernah lelah untuk memberikan pemahaman atau sosialisasi ke masyarakat tentang 3M, seperti Memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak serta hindari kerumunan.
Kapolda menjelaskan, jajaran TNI-Polri dan pemerintah ini harus bersinergi untuk mengatasi COVID-19. "Berbagai upaya pun harus dilakukan sebagai upaya mengurangi penyebaran COVID-19 dengan melakukan sosialisasi dan operasi yustisi," pungkasnya. (*)