POTRETJEMBER.COM - Jajaran Satreskoba berhasil menorehkan korps nya sebagai Satuan yang berhasil dalam mengungkap kasus peredaran narkoba se...
Pemberian Reward sendiri diserahkan langsung oleh Kombes Pol Arie Ardian R. SIK, di Gedung Mahameru Polda Jatim dalam kegiatan Analisa dan Evaluasi (Anev) yang dilakukan Ditreskoba dan Satreskoba Polres Jajaran Polda Jatim pada Sabtu (23/7/2022) di Mapolda Jatim Surabaya.
“Alhamdulillah, kerja keras tim kami dalam memberantas peredaran narkoba di Kabupaten Jember, terbayar dengan reward dari Ditreskoba Polda Jatim sebagai satuan yang paling banyak berhasil ungkap narkoba, semua ini berkat kerjasama tim yang solid,” ujar Kasatreskoba Polres Jember AKP. Sugeng Iryanto SH.
Sugeng menambahkan, bahwa reward yang diterima satuannya tersebut, tidak akan membuat dirinya lengah, justru pemberian reward menumbuhkan semangat tim nya dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Jember.
“Kita semua tahu, bahwa narkoba merupakan penyakit masyarakat yang bisa merusak otak, harus kita berantas peredaran sampai ke akarnya, dan reward yang kami terima hari ini akan memberikan semangat dan motivasi kami dalam memberantas peredaran narkoba di Jember,” jelas Kasatreskoba.
Selain rangking 1 kelompok B dalam ungkap kasus narkoba dengan jumlah 172 kasus dengan 203 tersangka, Satreskoba Polres Jember juga menempati posisi ke dua sebagai satuan yang berhasil mengungkap barang bukti okerbaya dimana okerbaya yang berhasil di amankan sebanyak 332.998 butir, juga ranking 2 dalam ungkap barang bukti narkotika sebanyak 1,2 kg sabu dan 4 butir pil ekstasi.
Sementara Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo pada wartawan menyatakan, prestasi yang di dapat Satresnarkoba dibawah AKP Sugeng Riyadi, berkat kerja keras dan Kerjasama antar anggota serta jajaran Polsek.
"Hasil dari evaluasi Direktorat Reserse Narkoba Popda Jawa Timur (Jatim), terhitung mulai bulan Januari hingga Juni, Satresnarkoba Polres Jember telah mendapatkan reward rengking pertama ungkap kasus terbanyak dan rengking kedua prestasi ungkap barang bukti, bahkan rengking kedua dalam presentasi ungkap dan barang bukti narkotika terbanyak, " Ungkap Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo. Senin (25/7/2022).
Pihaknya pun berkomitmen untuk memberantas peredaran narkoba dan Obat Keras berbahaya (Okerbaya) di Jember, mengingat jumlah penduduk Jember yang banyak dan luas sehingga menjadi pasar salah satu market bagi para pengedar dan pengguna.
Lantaran Narkoba sudah masuk di segala lapisan masyarakat, baik sebagai seorang pengguna maupun pengedar. Tentunya Polres Jember tidak bisa bekerja sendiri melainkan dibutuhkan komitmen semua pihak.
"Polres bersama Forkompimda tapal kuda (Lumajang, Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi dan Forkompimda Jember sebagai tuan rumah melakukan mendeklarasikan supaya bebas narkoba, yang mengancam generasi mendatang, "jlentreh AKBP Hery Purnomo.
Selebihnya polres Jember dalam mengurangi penggunaan narkoba dan Okerbaya telah melakukan edukasi, dan himbauan bahayanya narkoba pada baik pelajar dan melalui instansi pemerintah maupun swasta.
"Tidak lepas dari penindakan tegas untuk membuat rasa jera terhadap mereka yang hendak coba-coba bagi pengedar dan kedepannya pengguna untuk diberikan rehabilitasi, "pungkas mantan Kasat Reskrim Bekasi Kota. (*)
